Minggu, 10 November 2013

Cara mengolah kulit pisang menjadi tepung

Cara mengolah kulit pisang menjadi tepung
Kulit pisang merupakan limbah yang biasanya di buang percuma setelah isinya dimakan, kulit pisang biasanya oleh sebagian orang seirng di jadikan makanan ternak atau dibuat kompos. Namun dengan semakin tingginya inisiatif masyarakat, banyak yang berhasrat untuk mengolah kulit pisang menjadi sesuatu yang mempunyai nilai ekonomis tinggi. Salah satunya adalah dengan menjadikan kulit pisang sebagai bahan baku tepung. 

Berikut ini adalah panduan cara mengolah kulit pisang menjadi tepung Cara membuat tepung kulit pisang :

Alat dan Bahan untuk membuat tepung kulit pisang

Bahan :
  • Kulit Pisang
  • Natrium tiosulfat
Alat :
  • Pisau
  • Talenan
  • Alat pengering
  • Alat penghancur atau penggiling
  • Ayakan atau saringan
  • Plastik untuk membungkus tepung yg sudah jadi
Cara membuat tepung kulit pisang
  • Limbah kulit pisang yang masih segar di cuci bersih lalu di potong kecil-kecil dengan ukuran 0,5 x 1 cm
  • Rendam kulit pisang dalam larutan natrium tiosulfat untuk mencegah pencoklatan, lalu setelah itu ditiriskan.
  • Keringkan potongan kulit pisang. Jika Pengeringan dengan sinar matahari perlu waktu berhari-hari. Tapi jika pengeringan menggunakan alat pengering, maka hanya di perlukan waktu tidak lebih dari 2 jam untuk mengeringkan 100 kg kulit pisang segar pada suhu 60o C.
  • Setelah kulit pisang kering atau kadar air kurang lebih 14 persen, giling kulit pisang dengan alat penghancur atau pengiling tepung.
  • Tepung yang dihasilkan kemudian di ayak untuk memisahkan bagian kasar dan bagian halus.
  • Tepung pisang yang lolos dari ayakan kemudian kemas dalam kantong plastik agar mudah di gunakan saat di butuhkan.
Sumber : pengolahanpangan.blogspot.com

Rabu, 06 November 2013

Mengenal manfaat cangkang kulit pisang

Mengenal manfaat cangkang kulit pisang
Mengenal manfaat cangkang kulit pisang - Kebanyakan orang setelah makan pisang lalu cangkangnya dibuang begitu saja ke tempat sampah, padahal cangkang kulit pisang tersebut ternyata masih memiliki banyak manfaat yang bisa kita peroleh dari cangkang kulit pisang.

Pisang adalah nama umum yang diberikan pada tumbuhan terna raksasa berdaun besar memanjang dari suku Musaceae. Beberapa jenisnya (Musa acuminata, M. balbisiana, dan M. ×paradisiaca) menghasilkan buah konsumsi yang dinamakan sama. Buah ini tersusun dalam tandan dengan kelompok-kelompok tersusun menjari, yang disebut sisir.
Hampir semua buah pisang memiliki kulit berwarna kuning ketika matang, meskipun ada beberapa yang berwarna jingga, merah, hijau, ungu, atau bahkan hampir hitam.
Buah pisang sebagai bahan pangan merupakan sumber energi (karbohidrat) dan mineral, terutama kalium.

Perlu disadari, istilah "pisang" juga dipakai untuk sejumlah jenis yang tidak menghasilkan buah konsumsi, seperti pisang abaka, pisang hias, dan pisang kipas. Artikel ini hanya membahas pisang penghasil buah konsumsi serta kerabatnya yang berkaitan.

Siapa yang tak mengenal buah pisang? Buah berwarna kuning cerah ini memiliki rasa yang khas dan istimewanya bisa mengganjal perut sebab kaya akan karbohidrat sehat. Pisang termasuk salah satu buah yang mudah dijumpai di mana-mana. Indonesia memang Negara tropis dan buah pisang adalah salah satu komoditas tanaman yang tumbuh subur di daerah tropis. Karena melimpah, buah pisang dijual dengan harga yang cukup terjangkau. Khasiat pisang tak hanya sebagai sumber karbohidrat tetapi juga sumber vitamin, serat dan juga beta karoten. Kabarnya, konsumsi 1 pisang sehari akan menjauhkan Anda dari serangan jantung! Buah pisang memang istimewa! Tak hanya dagingnya saja, ternyata kulit buah pisang pun tak kalah menakjubkan. Jika selama ini Anda hanya menganggapnya sampah, mulai saat ini Anda harus berpikir ulang. Sebab manfaat kulit pisang cukup beragam dan telah teruji secara klinis. Tak percaya? berikut uraiannya.

Kandungan Kulit Pisang
Sebelum membedah manfaat kulit pisang, tak ada salahnya memahami senyawa apa saja yang terdapat di dalam kulit yang sering dianggap limbah tersebut. Secara umum, kulit pisang banyak mengandung karbohidrat, air, vitamin C, kalium, lutein, anti-oksidan, kalsium, vitamin B, lemak, protein, beragam vitamin B kompleks di antaranya vitamin B6, minyak nabati, serat, serotonin dan banyak lagi lainnya. Semua komponen senyawa ini memiliki beragam khasiat yang baik bagi tubuh. Tak hanya itu, kupit pisang juga ternyata bisa menjadi sumber energi alternatif! Wow!

Mengurai Manfaat Kulit Pisang
Mencermati kandungan zat aktifnya yang cukup kompleks, adalah sangat wajar jika kemudian kulit pisang juga memiliki beragam manfaat. Berikut beberapa manfaat kulit pisang yang dikutip dari berbagai sumber:
  • Sebagai penambah mood. Tahukah Anda bahwa kulit pisang kaya akan zat serotonin. Zat ini bertanggungjawab atas rasa bahagia dalam tubuh manusia. Dan dengan rutin mengkonsumsi kulit pisang, akan membantu Anda lebih rileks dan bahagian tentunya. Di luar negeri, smooties pisang selalu bercampur bersama kulit. Sementara di Indonesia, smoothies pisang hanya berupa daging pisang yang dihaluskan.
  • Sebagai pereda nyeri. Kulit pisang mengandung sejumlah minyak nabati juga sneyawa tertentu yang sangat baik meredam rasa nyeri. Caranya cukup mudah, tenpekan kulit pisang yang sudah dibersihkan dan juga masih dalam keadaan segar pada bagian tubuh Anda yang mengalami rasa nyeri karena terbakar atau tergores benda tajam.
  • Mengatasi rasa gatal. Jika Anda sering merasakan gatal akibat gigitan serangga dan juga semut, gunakan kulit pisang. Cukup tempelkan di permukaan kulit yang gatal.
  • Mengusir kutil pengganggu. Kutil memang biasanya kecil, tapi tetap saja mengganggu. Hal ini bisa Anda atasi dengan kulit pisang. caranya cukup tempelkan kulit pisang pada kutil, tahan lalu rekatkan dengan plaster dan biarkan selama mungkin. Lakukan hal ini sampai kutil berhenti tumbuh dan hilang sepenuhnya dari kulit.
  • Mempercepat penyembuhan luka. Jika And apunya luka yang sudah tertutup lapisan kulit menghitam dan tampak mengganggu, cukup tempelkan kulit pisang agar lapisan kulit hitam tersebut segera hilang tanpa bekas.
  • Melenyapkan sakit kepala. Caranya, cukup haluskan kulit pisang dan tempel pada bagian kepala seperti mengkompres. Dalam beberapa waktu, sakit kepala Anda akan hilang.
  • Melenyapkan jerawat. Caranya sama seperti yang lain. Cukup ditempelkan. Bisa juga dihaluskan dan kemudian dibuat seperti masker. Gunakan di malam hari.
  • Sebagai sumber tenaga alternatif. Penelitian terbaru membuktikan kulit pisang mengandung tenaga listrik sehingga bisa menjadi tenaga batu batre.
  • Sebagai pakan hewan ternak. Manfaat ini sudah banyak diketahui tentunya.
  • Menyuburkan tanah. Ia bisa berperan sebagai pupuk kompos. Caranya, cukup taruh di tanah yang hendak Anda sehatkan.
  • Pengganti semir sepatu. caranya cukup mudah, kupas kulit pisang dan gunakan kulit tersebut ke sepatu Anda.
  • Sebagai penjernih Air dan minyak. Kulit pisang yang paling baik adalah jenis pisang emas. Caranya, cukup masukkan ke dalam air dan juga minyak yang hendak dijernihkan.
  • Untuk dikonsumsi. Tahukah Anda bahwa saat ini telah banyak dikembangkan tepung terigu bernbahan dasar kulit pisang khususnya pisang ambon? Kualitasnya, tak kalah dibandingkan jenis tepung lainnya.

sumber: manfaatdankandungan.blogspot.com

Manfaat buah pisang untuk kesehatan bayi

Manfaat buah pisang untuk kesehatan bayi
Saya sering menyaksikan keponakan, bayi tetangga, dan adik sendiri yang diberi makan pisang saat pertama kali mereka baru memulai mengkonsumsi makanan padatnya. Pada awalnya saya merasa biasa saja, tapi-lama-lama saya penasaran juga. Kenapa harus pisang? Ternyata, setelah mencari informasi tentang manfaat pisang serta nutrisi yang terkandung di dalamnya, saya sedikit tercengang dan kaget.

Ternyata buah yang beberapa pohonnya berdiri di belakang rumah saya memiliki banyak sekali nutrisinya. Manfaatnya pun bermacam-macam mulai dari melembutkan kulit, melembutkan rambut, mencegah anemia, dan tentu saja sangat bermanfaat bagi bayi yang baru mulai memakan makanan padat. Berikut ini beberapa manfaat pisang untuk bayi yang telah saya temukan.

Pisang terdiri dari banyak nutrisi penting bagi tubuh sehingga disebut-sebut sebagai salah satu makanan yang paling sempurna di dunia. Pisang merupakan sumber utama elektrolit potassium yang bermanfaat untuk kesehatan otot serta melancarkan peredaran darah. Pisang juga mengandung vitamin A, vitamin B6, Vitamin C, kalsium, magnesium, zat besi serta tembaga yang baik untuk pertumbuhan bayi. Lihat artikel tentang kandungan gizi buah pisang.

Pisang sangat cocok untuk bayi yang baru belajar makan karena teksturnya yang sangat lembut yang cocok untuk kondisi dalam mulut bayi yang juga masih lembut. Rasanya pun sangat cocok untuk bayi yaitu manis, sehingga tidak membuat bayi kaget. Kandungan glukosa alami pada pisang tersebut berfungsi sebagai sumber energi bagi bayi. Manfaat pisang untuk bayi lainnya yaitu pisang memiliki kandungan pectin yaitu serat alami yang baik bagi pencernaan tubuh bayi. Jika bayi Anda sedang sakit diare, pisang dapat diberikan sebagai pengganti elektrolit pada tubuh yang tebuang.

Manfaat pisang untuk bayi
Pisang memiliki kandungan kalsium yang tinggi sehingga sangat baik untuk pertumbuhan bayi. Selain itu, kalsium pada pisang juga sangat berguna untuk tulang bayi yang terus berkembang serta membantu pertumbuhan gigi-gigi bayi yang mulai bermunculan.

Lalu bagaimana memilih pisang yang baik bagi bayi Anda?

1. Pilihlah pisang yang masih segar
Memilih pisang dengan kualitas yang baik adalah suatu keharusan apalagi untuk bayi Anda yang baru akan memulai makanan padatnya. Memilih pisang yang masih segar adalah salah satu caranya. Tentunya Anda ingin memberi yang terbaik bagi buah hati Anda khan? Maka pilihlah pisang yang masih segar sehingga kandungan gizi, nutrisi, dan vitamin pada buah pisang tersebut masih baik.

2. Pilihlah pisang yang rasanya manis
Memulai sesuatu dengan yang manis pasti akhirnya pun akan manis. Begitu pula ketika Anda memilih pisang untuk buah hati Anda. Selain dapat menjadi sumber energi, rasa manis juga dapat membuat hati buah hati Anda tenang. Maksudnya, tidak kaget saat makanan masuk ke dalam mulut. Bayangkan jika buah hati Anda mengunyah sesuatu yang masam atau bahkan pahit? Anda pasti tak tega melihatnya bukan?

3. Pilihlah pisang yang memiliki tekstur lembut
Memilih pisang dengan tekstur yang lembut merupakan hal yang sangat penting juga mengingat pisang tersebut akan diberikan pada bayi Anda. Jangan salah memilih pisang untuk dikonsumsi bayi Anda.

4. Pilihlah pisang raja atau pisang ambon
Pisang yang sering dijadikan makanan pertama bagi bayi khususnya di Indonesia diantaranya adalah pisang raja dan pisang ambon. Pisang-pisang ini sangat manis serta memiliki tekstur yang sangat lembut sehingga cocok untuk buah hati Anda yang baru belajar makan makanan padat.

sumber : manfaat-buahsayuran.blogspot.com

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More